Tanda Seru!

Ketua GPK RI: Jangan Salahkan Polisi, Korban Tewas Itu Takdir – Fokus ke DPR!

×

Ketua GPK RI: Jangan Salahkan Polisi, Korban Tewas Itu Takdir – Fokus ke DPR!

Sebarkan artikel ini
Gambar - Ist

Nemukabar.com – Ketua Komite Nasional Gerakan Pemerhati Kepolisian (GPK RI), Abdullah Kelrey, mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada terhadap arah gerakan yang tengah dibangun sejumlah pihak. Menurutnya, ada upaya menggeser isu yang seharusnya ditujukan kepada DPR, justru dialihkan kepada kepolisian.

“Awalnya, isu ditujukan untuk wakil rakyat. Namun, kini malah polisi yang jadi sasaran. Ini seolah-olah DPR cuci tangan, dan akhirnya rakyat dibenturkan dengan rakyat,” tegas Kelrey dalam keterangan pers yang diterima wartawan, Jumat (29/8/2025).

Ia juga menyoroti insiden bentrokan saat aksi 28 Agustus lalu yang menelan korban jiwa. Kelrey menegaskan agar masyarakat tidak menyalahkan polisi atas peristiwa tersebut.

“Kalau ada yang meninggal, itu memang sudah takdirnya. Tuhan punya cara sendiri memanggil setiap orang, dan dalam kejadian itu, caranya seperti itu. Jangan berpikir bengkok seolah-olah polisi yang salah. Polisi juga tidak ingin ada korban, sama seperti semua orang yang tidak mau punya masalah,” jelasnya.

Menurut Kelrey, polisi adalah bagian dari rakyat yang bertugas menjaga keamanan. Karena itu, ia meminta agar masyarakat tidak terprovokasi untuk membenturkan diri dengan aparat.

Lebih jauh, Kelrey yang juga Founder Nusa Ina Connection (NIC), menyinggung adanya dugaan mobilisasi pengemudi ojek online dalam aksi tersebut. Menurutnya, para pengemudi ojol hanya dimanfaatkan oleh kelompok tertentu yang memanfaatkan solidaritas mereka.

“Selama ini ojol tidak pernah mengorganisir gerakan sendiri. Jadi jangan sampai dimanfaatkan. Kalau memang mau bersuara, kenapa bukan ke gedung DPR? Kenapa harus polisi yang diserang?” tambahnya.

Kelrey pun menegaskan kembali pentingnya fokus pada isu utama. “Ayo kembali ke tuntutan awal, jangan sampai kita dibodohi dengan skenario yang sengaja dibangun. Apalagi di momen HUT DPR RI ini, seharusnya jadi kado kritik yang tepat bagi para wakil rakyat, baik di pusat maupun daerah,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *