NEMUKABAR.com - Berjalan kaki bukan lagi sekadar aktivitas fisik biasa; kini semakin banyak orang memanfaatkannya untuk menjaga kesehatan tubuh dan pikiran. Selain membantu kebugaran, berjalan kaki secara konsisten menawarkan berbagai manfaat kesehatan yang tak terduga.
Mengutip dari BestLife, para ahli menyebutkan bahwa berjalan kaki selama 30 menit sehari dapat membawa perubahan besar bagi kesehatan fisik dan mental. Aktivitas sederhana ini mampu meningkatkan kesehatan jantung, memperkuat tulang dan otot, mengurangi stres, meningkatkan sistem imun, hingga menurunkan risiko penyakit serius, seperti kanker dan Alzheimer. Bahkan, kadar endorfin dalam tubuh yang dipicu dari berjalan kaki dapat membantu meningkatkan suasana hati.
Namun, banyak yang masih bingung mengenai waktu terbaik untuk berjalan kaki. Berikut penjelasan beberapa pilihan waktu yang disarankan oleh para pakar kesehatan untuk mendapatkan manfaat optimal.
1. Jalan Kaki di Pagi Hari: Awal yang Produktif
Ahli kebugaran Adrian Todd menyarankan untuk berjalan kaki di pagi hari, karena aktivitas ini dapat memberikan dorongan produktivitas yang baik sebagai pembuka hari. Selain itu, sinar matahari pagi yang menyegarkan membantu tubuh beradaptasi dengan siklus alami, membuat Anda tetap bugar hingga malam dan memperbaiki kualitas tidur.
2. Jalan Kaki di Pertengahan Pagi: Menyegarkan di Tengah Rutinitas
Bagi pekerja kantoran yang sering duduk dalam waktu lama, berjalan kaki di tengah pagi dapat menjadi alternatif untuk mengisi ulang energi. Menurut personal trainer bersertifikasi, Andrew White, berjalan kaki pada waktu ini akan menyegarkan tubuh dan pikiran, menggantikan kebutuhan akan kafein berlebih.
3. Setelah Makan Siang: Mengatur Kadar Gula dan Menenangkan Pikiran
Penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki beberapa menit setelah makan siang dapat membantu mengatur kadar gula darah, yang baik untuk mencegah diabetes dan mencegah penumpukan lemak tubuh. Aktivitas ini juga disebut mampu meningkatkan ketenangan, kewaspadaan, dan kebahagiaan, mengurangi stres dalam keseharian.
4. Jalan Kaki di Sore Hari: Transisi dari Pekerjaan ke Istirahat
Jika Anda sulit bangun pagi, berjalan kaki sore bisa menjadi pilihan terbaik. White menyarankan jalan kaki di sore hari sebagai waktu untuk menstabilkan tubuh, terutama saat transisi dari aktivitas kerja menuju waktu istirahat. Aktivitas ini membuat tubuh dan pikiran lebih rileks menjelang malam.
5. Jalan Kaki Malam Hari: Tidur Lebih Nyenyak
Berjalan kaki di malam hari juga baik, terutama sekitar satu jam sebelum tidur. Dengan tubuh yang lelah secara fisik, Anda akan lebih mudah tidur nyenyak. White menambahkan bahwa berjalan kaki di waktu ini cocok bagi mereka yang ingin memperbaiki kualitas tidur.
Apapun waktu yang dipilih, konsistensi adalah kuncinya. Jadikan berjalan kaki bagian dari gaya hidup sehat Anda dan nikmati berbagai manfaat kesehatan yang bisa dirasakan jangka panjang.