“Mudik Bersama BUMN telah menjadi agenda rutin BUMN, hal ini sebagai wujud komitmen BUMN untuk terus memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia,” ungkap Erick dalam keterangannya, Selasa (5/3/2024).
Menurut Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan Achmad Purwantono, antusiasme masyarakat terhadap program ini sangat tinggi.
“Kami monitor terus, hari ini saja kita melihat sudah 14.796 (yang daftar),” kata Rivan.
Program mudik gratis ini direspons positif oleh masyarakat dengan tingginya jumlah pendaftar. Pemerintah pun memprediksi lonjakan sebesar 22 persen pada periode mudik Lebaran 2024. Sebagai respons, Kementerian BUMN meningkatkan kuota mudik gratis kali ini.
Dengan melibatkan 84 perusahaan BUMN, total 80.215 kursi disediakan untuk program mudik gratis. Ini adalah peningkatan dari tahun sebelumnya, dengan 82 BUMN yang terlibat.
“84 BUMN ini tak ada yang berjalan sendiri,” kata Rivan dalam Konferensi Pers Mudik Asyik Bersama BUMN 2024, di Kantor Pusat Jasa Raharja, Jakarta, Selasa (5/3/2024).
Alokasi kursi mudik gratis BUMN mencakup 3 moda transportasi, yaitu bus, kereta api, dan kapal laut. Dengan tujuan menekan penggunaan sepeda motor, program ini diharapkan dapat meminimalkan risiko kecelakaan, terutama di jalan raya.
Rinciannya, ada 1.225 armada bus yang akan mengangkut 55.607 penumpang. Kemudian, 60 armada kereta api untuk mengangkut 18.998 penumpang. Serta, 15 armada kapal laut untuk mengangkut 5.610 penumpang.
Mudik gratis ini juga dijadwalkan akan dimulai pada tanggal 5 April 2024 dari Silang Monumen Nasional (Monas) untuk moda transportasi menggunakan bus, dan pada tanggal 2-3 April 2024 dari Stasiun Pasarsenen untuk moda transportasi menggunakan kereta api.
Dengan adanya program Mudik Asyik Bersama BUMN 2024, diharapkan dapat menciptakan arus mudik yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat, serta mengurangi angka kecelakaan terutama dari pengguna sepeda motor.